9/02/2018

KOMUNIKASI KEPERAWATAN TENTANG BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI

KOMUNIKASI KEPERAWATAN TENTANG BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI


BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak bisa lepas dari kegiatan komunikasi.Sehingga sekarang ilmu komunikasi berkembang pesat. Salah satu kajian ilmu komunikasi ialah komunikasi kesehatan yang merupakan hubungan timbal balik antara tingkah laku manusia masa lalu dan masa sekarang dengan derajat kesehatan dan penyakit, tanpa mengutamakan perhatian pada penggunaan praktis dari pengetahuan tersebut atau partisipasi profesional dalam programprogram yang bertujuan memperbaiki derajat kesehatan melaui pemahaman yang lebih besar tentang hubungan timbal balik melalui perubahan tingkah laku sehat ke arah yang diyakini akan meningkatkan kesehatan yang lebih baik.
Kenyataaanya memang komunikasi secara mutlak merupakan bagian integral dari kehidupan kita, tidak terkecuali perawat, yang tugas sehari-harinya selalu berhubungan dengan orang lain. Entah itu pasien, sesama teman, dengan atasan, dokter dan sebagainya. Maka komunikasi sangatlah penting sebagai sarana yang sangat efektif dalam memudahkan perawat melaksanakan peran dan fungsinya dengan baik.
Komunikasi merupakan proses kompleks yang melibatkan perilaku dan memungkinkan individu untuk berhubungan dengan orang lain dan dunia sekitarnya. Proses dimana orang yang bekerja  dalam organisasi saling mentransmisikan informasi dan menginterpretasikan artinya.

Definisi Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, definisi komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut definisi komunikasi nonverbal.
B.     Perumusan Masalah
1.      Bagaimana Bentuk-Bentk Komunikasi?
2.      Apa saja maksud dari komunikasi?
3.      Apa yang dimaksud dari komunikasi intrapersonal?
4.      Apa yang dimaksud dari komunikasi interpersonal?

C.     Tujuan
Tujuan di buatnya makalah ini adalah :
1.      Memberikan informasi tentang bagaimana bentuk-bentuk komunikasi.
2.      Mengetahui maksud dari komunikasi.
3.      Mengetahui yang di maksud dari komunikasi intrapersonal.
4.      Mengetahui yang di maksud dari komunikasi interpersonal.












BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian komunikasi
Komunikasi secara umum dapat diartikan sebagai interaksi sosial melalui simbol dan sistem penyampain pesan dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi pengertian bersama.
Definisi Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, definisi komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut definisi komunikasi nonverbal.
B.    
Tujuan Komunikasi dari Sudut kepentingan sumber
1.      memberikan informasi
2.      mendidik
3.      menyenangkan/menghibur
4.      menganjurkan suatu tindakan/ persuasi
 
Tujuan Komunikasi dari sudut kepentingan penerima
1.      memahami informasi
2.      mempelajari
3.      menikmati
4.      menerima atau menolak anjuran
 
Tujuan Komunikasi






C.    Fungsi Komunikasi
1.      Mencapai pengertian satu sama lain
2.      Membina kepercayaan
3.      Mengkoordinir tindakan
4.      Merencanakan strategi
5.      Melakukan pembagian pekerjaan
6.      Berbagi rasa
D.    Bentuk-bentuk Bomunikasi
1.      Komunikasi Intra personal
Komunikasi Intra personal, secara harfiah dapat diartikan sebagai komunikasi dengan diri sendiri. Hal ini menyangkut proses disaat diri (self) menerima stimulus dari lingkungan untuk kemudian melakukan proses internalisasi. Hal ini sering dijelaskan dengan proses ketika seseorang melakukan proses persepsi, yaitu proses ketika seseorang mengintrepretasikan dan memberikan makna pada stimulus atau objek yang diterima panca inderanya. Adapun fungsi dari komunikasi intra personal adalah :
a.       Untuk mengembangkan kreativitas imajinasi, mamahami dan mengendalikan diri, serta meningkatkan kematangan berpikir sebelum mengambil keputusan.
b.      Komunikasi ini akan membantu seseorang / individu agar tetap sadar akan kejadian sekitarnya.

2.      Komunikasi Interpersonal
Secara umum komunikasi interpersonal (komunikasi antar pribadi) dapat diartikan sebagai proses pertukaran makna orang-orang yang saling berkomunikasi. Komunikasi ini dilakukan oleh dua orang atau lebih dan terjadi kontak langsung dalam bentuk percakapan. Dapat berlangsung dengan berhadapan muka atau melalui media komunikasi, antara lain dengan menggunakan pesawat telepon atau radio komunikasi. Komunikasinya bersifat dua arah, yaitu komunikator dan komunikan yang saling bertukar fungsi.
Dalam proses komunikasi antar pribadi kemampuan komunikator diperlukan untuk mengekspresikan diri pada peranan orang lain (empati). Untuk mencapai keberhasilan dalam komunikasi tatap muka perlu didukung dengan penggunaan komunikasi kebahasaan, bahasa kial dan bahasa sikap. Ketiga peran bahasa dilaksanakan secara gabungan sehingga muncul keserasian. Contoh penggunaan ketiga peran bahasa tersebut adalah :
a.       Komunikasi kebahasaan, “saya senang dapat berjumpa dengan anda”
b.      Bahasa kial , “komunikator mengajak berjabat tangan, atau membungkukkan badan”
c.       Bahasa sikap, komunikator mengekspresikan perasaan senang dengan memandang penuh perhatian dan senyum dikulum.
1)      Pertama komunikasi interpersonal dimulai dengan diri pribadi (self). Berbagai persepsi komunikasi yang menyangkut pengamatan dan pemahaman berangkat dari diri sendiri. 
2)      Kedua, komunikasi interpersonal bersifat transaksional, hal ini mengacu pada tindakan pihak-pihak yang berkomunikasi secara serempak mengirim dan menerima pesan. 
3)      Ketiga, komunikasi interpersonal, mencangkup isi pesan dan hubungan yang bersifat pribadi (intimacy). Maksudnya, komunikasi interpersonal tidak hanya sekedar berkenaan dengan isi pesan, tapi juga menyangkut siapa partner kita dalam berkomunikasi. 
4)      Keempat,  komunikasi interpersonal mensyaratkan adanya kedekatan fisik anatar pihak-pihak yang berkomunikasi. 
5)      Kelima, partisipan dalam komunikasi interpersonal terlibat secara interdependent atau saling bergantung satu dengan lainnya. 
6)      Keenam, Komunikasi tidak dapat diubah atau diulang, jika kita sudah salah mengucapkan sesuatu kepada lawan bicara kita, mungkin kita bisa minta maaf, tetapi tidak berarti menghapus apa yang pernah kita ucapkan. 

3.      Komunikasi kelompok
Adalah interaksi tatap muka antara tiga orang atau lebih degan tujuan yg telah diketahui, seperti berbagi informasi, pemecahan masalah yang mana anggota-anggotnya dapat mengingat karakteristik pribadi anggota yang lain secara tepat. (Michael Burgoon, 1978) Suatu bidang studi, penelitian dan penerapan yang menitikberatkan tidak hanya pada proses kelompok secara umum tetapi juga pada prilaku komunikasi individu2 pada tatap muka kelompok diskusi kecil. 
a.       Komunikasi Kelompok kecil (Small Group Discussion)
Komunikasi yang ditujukan kepada kognisi komunikan Prosesnya berlangsung secara biologis. Dalam komunikasi kelompok kecil, komunikator menunjukkan pesan langsung dalam benak pikiran komunikan. Proses komunikasi berlangsung secara dialogis,tidak linier melainkan sirkular.
Komunikasi kelompok kecil adalah sekumpulan perorangan yang relative kecil yang masing-masing dihubungkan oleh beberapa tujuan yang sama dan mempunyai derajat organisasi tertentu diantara mereka.
Contoh : rapat, diskusi.
Sifat-sifat kelompok kecil yaitu:
·         Tatap muka
·         Memiliki sedikit partisipan
·         Membagi tujuan bersama
·         Saling mempengaruhi (perubahan)
b.      Komunikasi Kelompok Besar (Large Group Discussion)
Komunikasi kelompok besar adalah komunikasi yang ditujukan kepada efeksi komunikan. Prosesnya berlangsung secara linier. Pesan disampaikan komunikator dalam situasi komunikasi kelompok besar, ditujukan kepada afeksi komunikan.
Contoh : rapat raksasa.
Tidaklah slalu sama dengan komunikasi  dalam kelompok kecil meskipun setiap kelompok besar pasti terdiri atas beberapa kelompok kecil.hal ini antara lain dikarenakan beberapa hal sbb.
Komunikasi dalam kelompok besar jumlahnya yang besar (ratusan atau ribuan orang) di mana dalam suatu situasi komunikasi yang sedang berlangsung hampir tidak terdapat kesempatan untuk memberikan tanggapan secara verbal dan personal karna sedikit sekali kemungkinannya bagi komunikator untuk bertannya jawab.
·         Situasi dialogis hampir tidak ada.
·         Sebaiknya pembicara senantiasa perlu lebih fokus dalam arah pembicaraannya sehingga pendengar akan dapat mudah mencerna pesan pembicara.

Sifat-sifat komunikasi kelompok besar yaitu: 
·         Sekumpulan banyak orang.
·         Kurang adanya interaksi tatap muka.
·         Cenderung kurang saling mengenal.
4.      Komunikasi Organisasi 
Komunikasi organisasi secara sederhana dapat didefinisikan sebagai komunikasi antar manusia (human communication) yang terjadi dalam  konteks organisasi.  Dari pengertian tersbut, maka kita dapat memahami bahwasannya  komunikasi organisasi adalah proses komunikasi yang  berlangsung secara formal maupun non formal dalam sebuah system yang disebut organisasi. Yang bentuknya bisa  diidentifikasikan dalam :
-    Downward Communication
-    Upward Communication 
-    Horizontal Communication

5.      Komunikasi massa
Suatu proses dimana organisasi media memproduksi dan menyebarkan pesan kepada public secara luas. Disisi lain komunikasi massa juga diartikan sebagai proses komunikasi dimana, pesan dari media dicari, digunkan dan dikonsumsi oleh audiens. Dari batasan singkat tersebut, kita dapat melihat bahwasannya karakteristik utama komunikasi massa adalah adanya media massa sebagai alat dalam penyebaran pesannya.

No comments:

Post a Comment

jangan komen yang aneh-aneh